Detail Hino Siap Pasok Bus Dan Truk BBG / Hino Ready To Supply CNG Buses And Trucks
Hino Siap Pasok Bus dan Truk BBG
Penulis: Agung Kurniawan | Kamis, 31 Mei 2012 | 15: 42 WIB
Jakarta, KompasOtomotif
Menanggapi rencana pemerintah menggalakan penggunaan bahan bakar gas ( BBG) untuk transportasi umum, PT Hino Motor Sales Indonesia yang memasarkan truk dan bus, siap menjalankannya. Khususnya, memasarkan truk dan bus dengan mesin berbahan bakar gas ke Indonesia.
" Salah satu kelemahan pengisian BBG pada kendaraan adalah waktu pengisian. Dengan fasilitas sekarang ini, untuk mengisi penuh tangki BBG satu bus TransJakarta berkapasitas 720 liter, butuh 20-30 menit. Bayangkan kalau ada 300 bus! Berapa lama antriannya, " tegas Irwan
Hal tersebut disampaikan Santiko Wardoyo, Direktur Penjualan dan Promosi HMSI yang baru saja menjabat mulai Januari 2012 di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis ( 31/ 5/ 2012) . " Kami sudah memasok 90 unit bus BBG untuk TransJakarta. Berarti kami sudah punya teknologinya dan siap pula memasarkannya. Syaratnya, peraturan jelas, " tegas Santiko.
Dijelaskan, populasi truk BBG Indonesia masih sedikit. Jika pemerintah bertekad mengubah seluruh bus kecil ( truk ringan) ke BBG, potensinya malah jauh lebih besar, yaitu 5 persen dari total pasar truk ringan di Indonesia. Saat ini konsumen masih kurang tertarik dengan BBG karena infrastruktur masih sangat terbatas.
" Untuk memasarkan jenis bus ini di Ibukota untuk trayek tertentu masih mungkin. Pasalnya, stasiun pengisian ada meski sangat terbatas. Tapi, kalau di luar kota, sangat sulit mendapatkannnya, " lanjut Santiko. " Di Thailand, " lanjutnya, " 40 persen penjualan truk Hino sudah menggunakan BBG."
Infrastruktur
Irwan D Sutanto, Executive Officer Marketing HMSI menambahkan, penyebab utama rendahnya penjualan kendaraan niaga yang menggunakan BBG adalah infrastruktur. Saat ini ketersedaiaan stasiun pengisian BBG di Ibukota hanya ada lima. " Jumlah tersebut jelas tidak mencukupi, " komentarnya.
Faktor lain juga harus diperhatikan oleh pemerintah - sering dianggap sepele tapi mendasar - adalah kualitas pompa atau selang. Pasalnya, langsung mempengaruhi efektivitas pengisian sehari-hari.
" Salah satu kelemahan pengisian BBG pada kendaraan adalah waktu pengisian. Dengan fasilitas sekarang ini, untuk mengisi penuh tangki BBG satu bus TransJakarta berkapasitas 720 liter, butuh 20-30 menit. Bayangkan kalau ada 300 bus! Berapa lama antriannya, " tegas Irwan.
Editor : Zulkifli BJ
Untuk pemesanan silahkan hubungi kami dialamat email : hinosalesteam@ gmail.com atau hino_ rino@ yahoo.co.id
Anda juga bisa kontak kami jika ingin konsultasi lebih lanjut dengan saudara Rino Hino di no Hp: 0818-727690 / 021-32676772
Tampilkan Lebih Banyak